Memperbanyak Kemangi




#TipsBerkebun

Kalau udah hobi tuh emang susah ya buat berhenti nya. Hehe. 

Kali ini aku mau berbagi tips berkebun "Kemangi".
Kemangi adalah terna kecil yang daunnya biasa dimakan sebagai lalap. Aroma daunnya khas, kuat namun lembut dengan sentuhan aroma limau. Daun kemangi merupakan salah satu bumbu bagi pepes” Wikipedia 
Kemangi adalah tumbuhan yg sangat populer dalam hal perdapuran. Selain dijadikan bumbu dapur, kemangi juga sering menjadi teman makan. Sebagai lalapan, daun kemangi biasanya dimakan bersama-sama daun kubis, irisan ketimun, dan sambal untuk menemani ayam atau ikan goreng. 

Tak hanya terkenal di Indonesia, kemangi juga tumbuh di beberapa negara tetangga seperti Thailand. Di Thailand ia dikenal sebagai manglak dan juga sering dijumpai dalam menu masakan setempat. Di negri Formosa yg ku tinggali sekarang ini juga terdapat banyak sekali kemangi. Seperti halnya Thailand, orang Taiwan juga menggunakannya sebagai bumbu masakan yg biasa disebut 九層塔 : jiǔcéngtǎ (baca jiocengta). 

Di Taiwan banyak masakan yg mengharuskan dibumbui kemangi (akan aku ceritakan di postingan berikutnya), )
lalu aku berinisiatif untuk menanamnya sendiri. Kulewati proses penyemaian karena akan memakan waktu lama jika menanam dengan benih. Caranya adalah sebagai berikut,
  • Pilih batang kemangi yg sudah mengeras 
  • Rendam batang bagian bawah dengan air biasa sampai tumbuh akar


  • Setelah yakin akar dan daun tetap subur, pindahkan ke pot atau langsung tanam di tanah



  • Pastikan mendapat cahaya dan air yg cukup. Dan jangan lupa beri pupuk agar lebih subur.

Nah di Taiwan ini, ternyata ada dua jenis kemangi yaitu kemangi hijau dan kemangi ungu. Perbedaannya terletak pada batang dan daunnya.


kemangi ungu


kemangi hijau

Perbedaan lainnya adalah pada aroma. Kemangi ungu mengeluarkan aroma yg lebih menyengat. Sedangkan kemangi hijau beraroma natural seperti kemangi pada umumnya. Namun untuk soal rasa, kemangi Indonesia tetep jadi juara dan favorit ku. Pasalnya, kemangi Indonesia rasa pedasnya segar dan khas sekali tidak seperti kemangi taiwan yg harum. 

Apa kalian suka lalapan kemangi?
Atau masakan berbumbu kemangi?
Kalau aku sih dua dua nya.

Selain menyegarkan, Kemangi juga bermanfaat untuk kulit wajah dan tubuh. Hal ini terutama karena sifat antibakteri, antimikroba, dan antiinflamasi yang dimilikinya. Bahkan daun kemangi juga memiliki kandungan vitamin, protein, dan nutrisi yang baik untuk kulit. Lebih jelasnya silahkan baca disini.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Why am I getting surgery? (Fen Liu)

I am an UAENA

Edamame Lada Hitam ala Taiwan